BOGOR-IKPM Gontor cabang Bogor perdana adakan pengajian alumni lintas marhalah PMDG sebagai awalan pengajian rutin wali santri (walsan) dan alumni PMDG di tengah masa pandemi dengan tetap menerapkan Prokol Kesehatan. Acara pengajian yang digelar Ahad kemarin, 20 Juni 2021 di Pondok Pesantren Darul Muttaqien ini mengusung tema “Santri sebagai Pelopor Pembangunan Bangsa, dan Lahirkan Peradaban Dunia” dengan mendatangkan dua tokoh alumni sukses; Al-Ustadz Dr. Dadan Sidqul Anwar dan Al-Ustadz Prof. Asep Saepudin Jahar sebagai pemateri.
Al-Ustadz Dr.Dadan Sidqul Anwar selaku dosen, trainer dan analis Lembaga Administrasi Negara serta koordinator pengembangan karakter ASN ini menerangkan bahwa alumni PMDG setelah lulus Gontor tidak mesti jadi ustadz atau kyai, “Biarkan bebas menjadi apa saja yang pasti mereka sudah punya mentality yang diajarkan Gontor” ujarnya.
Ia juga prihatin akan keadaan negeri ini yang ia anggap sedang ‘sakit’, “Negeri kita ini sedang sakit, maka seorang santri seharusnya paham betul apa itu pergerakan politik, jangan sampai di Kebiri, kita hari ini sudah menjalani salah satu dari bagian peradaban yang sedang disemai yaitu dengan memasukkan anak-anak kita ke pesantren” jelasnya.
Al-Ustadz Prof. Asep Saepudin Jahar juga turut mengatakan bahwa bekal karakter atau integritas sangat penting di era kekinian dan untuk menyongsong masa depan, “Pondok seumpama memberikan bibit padi unggul, anak kita sedang diberi pondasi untuk agen dunia dan peradaban dunia, yang pintar banyak tetapi yang kuat secara integritas, secara karakter justru sangat sedikit dan Alhamdulillah anak kita ada dalam penyemaian bibit unggul di dalam pondok”. Ujarnya selaku Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.
Harapan dari Ketua Umum IKPM Bogor, Al-Ustadz Asep Rogia ialah alumni PMDG terkhusus Bogor kelak menjadi alumni hebat serta Husnul Khotimah, “Mudah-mudahan pengajian alumni dan walsan ini penuh berkah, anal-anak kita tetap Allah jaga tiap hela nafasnya, tiap langkahnya dalam kebaikan serta dimudahkan segala urusan dalam belajar hingga kelak menjadi alumni yang hebat, alumni yang Husnul Khotimah”.
(Amalia Hening A)
